Hikmah Mengangkat Kedua Tangan
Ungkapan Ulama tentang Hikmah mengangkat dua tangan berbeda-beda. Imam Syafi'i ra. berkata : aku mengangkat dua tangan itu karena mengagungkan Allah dan ikut jejak langkah Rasulullah SAW. selain imam Syafi'i ada yang berpendapat : mengangkat dua tangan itu karena tunduk, merendahkan diri, pasrah dan patuh sebagaimana orang yang tertawan, apabila sudah terkalahkan maka dia mengangkat kedua tangan sebagai tanda kepasrahan.
ada yang mengatakan itu isyarah untuk mengagungkan apa yang di masuki mushalli yaitu shalat dan ada yang berpendapat sebagai isyarah untuk mencampakkan semua urusan dunia dan khusuk menghadap shalat secara totalitas serta bermunajat kepada ucapan Allahu Akbar. jadi relevansinya kecocokan antara perbuatan yang berupa mengangkat tangan dan ucapan mushalli berupa takbir.
juga ada yang berkomentar, bahwa hikmah mengangkat kedua tangan itu menunjukkan masuknya mushalli dalam shalat, namun pendapat yang akhir ini tertentu mengangkat tangan pada waktu takbirotul ihram (Syarah Muslim Lin Nawawi, juz-4 hal. 96).
Imam Syauqoni menambahkan keterangan beliau berkata : di sunnatkan mengangkat tangan ketika takbir itu sebagai isyarah untuk menghilangkan tabir penghalang antara mushalli dan Allah SWT. Dzat yang di sembah atau isyarah agar mushalli menghadap dengan badannya atau isyarah agar orang yang tuli bisa melihat dan orang yang buta dapat mendengar bahwa orang yang bertakbir sambil mengangkat kedua tangan itu sedang melaksanakan shalat.
ada juga yang berpendapat untuk meniadakan sifat sombong dari selain Allah, sedangkan nafi itu harus mendahului itsbat sebagaimana yang terkandung dalam kalimat syahadat. ( Nailil Author, juz-2 hal. 205).
Referensi:
ada yang mengatakan itu isyarah untuk mengagungkan apa yang di masuki mushalli yaitu shalat dan ada yang berpendapat sebagai isyarah untuk mencampakkan semua urusan dunia dan khusuk menghadap shalat secara totalitas serta bermunajat kepada ucapan Allahu Akbar. jadi relevansinya kecocokan antara perbuatan yang berupa mengangkat tangan dan ucapan mushalli berupa takbir.
juga ada yang berkomentar, bahwa hikmah mengangkat kedua tangan itu menunjukkan masuknya mushalli dalam shalat, namun pendapat yang akhir ini tertentu mengangkat tangan pada waktu takbirotul ihram (Syarah Muslim Lin Nawawi, juz-4 hal. 96).
Imam Syauqoni menambahkan keterangan beliau berkata : di sunnatkan mengangkat tangan ketika takbir itu sebagai isyarah untuk menghilangkan tabir penghalang antara mushalli dan Allah SWT. Dzat yang di sembah atau isyarah agar mushalli menghadap dengan badannya atau isyarah agar orang yang tuli bisa melihat dan orang yang buta dapat mendengar bahwa orang yang bertakbir sambil mengangkat kedua tangan itu sedang melaksanakan shalat.
ada juga yang berpendapat untuk meniadakan sifat sombong dari selain Allah, sedangkan nafi itu harus mendahului itsbat sebagaimana yang terkandung dalam kalimat syahadat. ( Nailil Author, juz-2 hal. 205).
Referensi:
- Syarah Kasyifatus Saja, hal. 62
- I'anatuth Tholibin, juz-1 hal. 134
- Qulyubi Anuroh, juz-1 hal. 143
- Mughnil Muhtaj, Juz-1 hal. 164
- Bujairimi Ala Khatib, juz-2 hal. 49
0 Response to "Hikmah Mengangkat Kedua Tangan "
Posting Komentar